Gabung sekarang juga di PortalGaming.id - klik disini

Kisah Henry Jufri Sang Game Developer

Jika ada kemauan, pasti ada jalan. Seperti salah seorang game developer asal Indonesia ini, yaitu Henry Jufri. Beliau salah satu game developer yang belajar hanya bermodalkan membaca dari internet dan sumber lainnya. Beliau ini sangat haus akan dunia digital, maka dari itu ia terus menambah ilmunya melalui internet.

Pria kelahiran Makassar 20 September 1982 ini memiliki masa lalu yang bisa dibilang serba kekurangan. Ketika Henry Jufri sedang semangat – semangatnya untuk bersekolah, ia malah terpaksa berhenti dan hanya mencapai bangku sekolah kelas 4 SD saja. Meskipun begitu, ia tidak pantang menyerah. Setelah berhenti sekolah, ia memulai berjualan buku yang kurang laku dan sampai sempat menjadi TKI ilegal dan semuanya gagal. Namun ia tidak menyerah dan akhirnya ia membeli sebuah laptop bekas seharga Rp 800 Ribu untuk membuat sebuah aplikasi android. Namun karena saat itu ia masih minim pengetahuan soal dunia digital, dia ternyata membeli sebuah laptop yang tidak sesuai apa yang dia butuhkan. Akhirnya Henry meminjam uang pada keluarganya sebesar Rp 2,7 Juta dan membeli sebuah laptop yang diinginkannya dan semakin semangat untuk menciptakan ratusan aplikasi game dan umum yang rata – rata bertema pendidikan.

Sosok Henry Jufri ini merupakan salah satu sosok yang inspiratif, karena dari ke gagalannya ia pun bisa bangkit. Dilansir dari Kaskus, Henry Jufri pernah berkata ke salah satu orang member “Apakah harus berada di kondisi serba kekurangan dulu baru mau berjuang?”. Kalimat tersebut merupakan sindiran juga bagi kita yang hidup tidak kekurangan dan hanya ingin instan. Seharusnya jika kita menginginkan kesuksesan seperti Henry ini, kita harus berjuang dalam keadaan apapun.

Enable Notifications OK No thanks